LSM Amati Lombok Utara Mendukung Polres KLU Dalam Menjaga Suasana Damai, Sejuk, Sehat Dan Kondusif Menjelang Pelaksanaan Pilkada 2020 di KLU

  • Bagikan

 

Lombok Utara – Lembaga Swadaya Masyarakat Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (LSM AMATI) Lombok Utara berdiri sejak tanggal 2 Januari 2015.

Wiramaya Arnadi selaku Ketua LSM Amati KLU menjelaskan bahwa Pendirian LSM Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (AMATI) Lombok Utara telah sesuai dengan Akta Notaris dari Kantor Notaris & PPAT BAIQ LILI CHAERANI, SH yang berkedudukan di Tanjung Kab. Lombok Utara, dengan Nomor Akta : AKTA PENDIRIAN LEMBAGA ALIANSI MASYARAKAT ANTI KORUPSI LOMBOK UTARA (AMATI LOMBOK UTARA) No : 36 tanggal 27-01-2015.

LSM Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (AMATI) Lombok Utara sudah melaporkan diri ke Kantor Kesbangpoldagri Kab. Lombok Utara dan telah memiliki Surat Keterangan Terdaftar (SKT) sesuai dengan surat keterangan dari Kesbangpoldagri Kab. Lombok Utara NOMOR : 220/20/KESBANG/2019 dan No : 900/05/Kes/2015, Nama Ormas Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (AMATI) alamat Dusun Kekurak, Desa Persiapan Segara Katon Kec. Ganga Kab. Lombok Utara. Adapun tujuan dibentuknya LSM Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (AMATI) Lombok Utara antara lain untuk :

a) Mendukung pemerintah dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa dengan meningkatkan sumber daya manusia (SDM) guna tercapainya sasaran pembinaan manusia seutuhnya.
b) Membantu pemerintah dalam menggali nilai nilai budaya bangsa di Kab. Lombok Utara khusunya Indonesia umumnya.
c) Membantu pemerintah dalam menyalurkan berbagai aspirasi dibidang komunikasi pembanunan antara pemerintah dan masyarakat dengan pelaku pelaku pembangunan lainnya dll

Menururt Wiramaya selaku ketua LSM AMATI Lombok Utara bahwa dari sejak awal terbentuknya LSM AMATI Lombok Utara sudah seringkali melakukan aksi-aksi baik berupa aksi unjuk rasa maupun aksi hearing untuk menyuarakan keluhan-keluhan masyarakat yang tidak mengerti harus diadukan kemana maupun terkait dengan issu-issu Nasional maupun issu-issu Lokal yang sedang berkembang saat itu.

Dalam setiap aksinya LSM AMATI Lombok Utara sering juga melibatkan dan bekerjasama dengan dengan beberapa kelompok mahasiswa atau organisasi masyarakat lainnya yang ada di Lombok Utara dan memiliki pandangan serta tujuan yang sama dengan LSM AMATI Lombok Utara.

Seperti pada aksi terakhir yang dilakukan oleh LSM AMATI Lombok Utara pada tanggal 9 November 2020 lalu di Kantor Pemda KLU yaitu ajakan untuk melakukan aksi boikot terhadap seluruh produk-produk Perancis yang beredar di Kab. Lombok Utara.

Wiramaya menjelaskan bahwa aksi ajakan untuk memboikot produk Perancis tersebut karena Pada hari Kamis tanggal 22 Oktober 2020 Presiden Perancis mengeluarkan pernyataan kontroversi yaitu tidak akan melarang pencetakan karikatur Nabi Muhammad SAW, karena hal itu merupakan bagian dari kebebasan dalam berekspresi. Akibat munculnya pernyataan tersebut menimbulkan kemarahan di dunia Islam.

Pasalnya, menggambar Nabi Muhammad merupakan sesuatu yang dilarang keras dalam agama Islam. Presiden Macron juga menyebut Islam sebagai teroris, setelah adanya pemenggalan seorang guru sejarah di Paris bernama Samuel Paty beberapa hari setelah mendiskusikan dan memperlihatkan gambar yang disebutnya sebagai Nabi Muhammad. Menurut Wiramaya selaku ketua LSM AMATI Lombok Utara bahwa Pada dasarnya LSM AMATI Lombok Utara mendukung penuh Polri dalam menjaga Sitkamtibmas yang kondusif di wilayah Kab. Lombok Utara agar warga masyarakat dapat menjalankan aktifitas sehari hari dengan aman dan nyaman terlebih dalam masa sulit pandemi Covid 19 seperti saat ini.

Selain itu LSM AMATI Lombok Utara juga berharap agar warga masyarakat juga dapat mendukung pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dengan tidak cepat dan tidak mudah percaya dengan berita-berita hoax yang disebarkan oleh pihak-pihak tidak bertanggungjawab untuk kepentingan diri sendiri maupun kelompoknya. Di akhir penjelasannya, Wiramaya selaku ketua LSM AMATI Lombok Utara menyatakan bahwa LSM AMATI Lombok Utara Mendukung Polres KLU dalam menjaga suasana yang Damai, Sejuk, Sehat dan Kondusif menjelang pelaksanaan Pilkada pada 9 Desember 2020 mendatang di KLU.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *