BELANTING – Pendidikan dan Pelatihan Integrasi TNI-POLRI dalam bentuk latihan kolaborasi yang serentak dilaksanakan diseluruh Satdik Polri dan 14 Lembaga Pendidikan TNI AD resmi dibuka Ka SPN Polda NTB , Selasa (14/12)
amanat Kalemdiklat Polri Komjen Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel yang dismapikan oleh Ka SPN Polda NTB Kombespol Windiyanto Pratomo, S.I.K., S.H., M.H dalam sambutanya menyampikan bahwa Pelaksanaan Diklat Integrasi TNI dan Polri ini dilaksanakan di SPN Polda NTB dan diikuti oleh 231 siswa Pendidikan pembentukan bintara (Diktuba) Polri dan 50 siswa Pendidikan pertama bintara (Dikmaba) TNI AD dari Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IX Udayana.
“Kegiatan ini merupakan implementasi tindak lanjut dari perjanjian kerjasaman antara TNI AD dan Polri nomor: PKS/29/2021 dan nomor: PKS/39/IX/2021 tanggal 15 september 2021 tentang penyelenggaraan kegiatan integrasi dalam Pendidikan pembentukan/Pendidikan Pertama, Pembentukan Perwira dan Pendidikan Pengembangan Umum,” sambutnya
Pendidikan dan Pelatihan yang dilaksanakan rangka membangun kampus kebangsaan dan membangun soliditas dan sinergitas TNI dan Polri dengan menitikberatkan pada keterampilan perorangan dalam berkomunikasi, motivasi diri, kemampuan memecahkan masalah, Kerjasama tim dan keterampilan yang memiliki jiwa samapta.
“Hari ini adalah hari yang bersejarah dalam perjalanan sinergi TNI dan Polri di bidang pendidikan dan pelatihan karena untuk pertama kalinya Pendidikan integrasi dilaksanakan pada pendidikan pertama atau pembentukan bintara,”ujarnya
TNI dan Polri juga sebagai alat penjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI. oleh karena itu TNI-Polri harus kompak dan harus kuat dalam menjaga setiap jengkal wilayah NKRI.
Diklat integrasi dan kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan hasil dan dampak positif bagi soliditas dan sinergitas TNI dan Polri, khususnya dengan TNI AD,”tutupnya