HukrimNTB.com – Polsek Lembar, Polres Lombok Barat, melakukan Pengamanan dan memonitor penyaluran Bansos BST (Bantuan sosial tunai) dari Kemensos RI Desa Lembar Kec. Lembar Kab. Lobar, Sabtu (28/11).
Bertempat di kantor Di Kantor Desa Lembar Kec. Lembar Kab. Lobar, kegiatan penyaluran Bansos BST (Bantuan sosial tunai) ini merupakan tahap IX dari Kemensos RI, yang disalurkan terhadap warga masyarakat yang terdampak Covid-19.
Kapolsek lembar Ipda Boy Ari Purnomo mengatakan dalam kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kades Lembar, Petugas Pos Cabang Lembar, Para Kepala Dusun, serta Warga penerima BST Kemensos RI itu sendiri.
“Pengamanan dilakukan oleh Polsek Lembar, sekaligus memantau pelaksanaannya untuk memastikan kelancaran dan ketertibannya, mengingat saat ini sedang dalam upaya pencegahan Covid-19,” ungkapnya.
Dikatakan bahwa pengamanan kali ini lebih diperketat, untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan warga, yang dikhawatirkan berdampak dalam penyebaran Covid-19.
“Protokol Kesehatan yang paling penting disini, kepada warga diarahkan untuk tetap menjaga jarak, memakai masker, dan tentunya cuci tangan ditempat yang telah disediakan,” jelasnya.
Informasi dari penyelenggara, jumlah dana yang di salurkan Sejumlah Rp. 50.100.000,- ( Lima Puluh Juta Seratus Ribu Rupiah) untuk 167 KK penerima.
“Penyaluran BST tersebut di bagikan secara tunai kepada penerima, dengan membawa tanda pengenal diri seperti KTP maupun KK,” terangnya.
Untuk wilayah Kec. Lembar, penyaluranya dilaksanakan oleh petugas PT. Pos Indonesia Cabang Lembar, dalam hal ini dengan tetap mempedomani protokol kesehatan Covid – 19.
“BST Sosial Tunai merupakan upaya pemerintah untuk membantu warga masyarakat kurang mampu yang terdampak wabah Covid -19, dimana setiap KK menerima dana tunai sejumlah Rp. 300 ribu,” imbuhnya.
Kegiatan penyaluran BST untuk Desa Jembatan Kembar secara keseluruhan selesai dengan aman dan lancar serta mendapatkan pengamanan oleh Bhabinkamtibmas, serta Bhabinsa Desa Jembatan Kembar.
“Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup, dan semua berlangsung aman dan lancar, dengan penerapan standar protocol Kesehatan,” tandasnya.