Polres Loteng (NTB)Kawal Pemakaman Korban Pembunuhan

  • Bagikan

 

PRAYA – Polsek Praya Barat Polres Lombok Tengah (Polda NTB) mengawal ketat prosesi pemakaman jenazah korban Pembunuhan yakni MA dan orok bayinya yang berlokasi di pemakaman umum Dusun Selao Desa Kateng Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah.

Seperti diketahui jika MA dan orok bayinya di duga di bunuh oleh FA dimana sebelum di bunuh, diketahui korban sedang berbadan dua dengan umur kandungannya sekitar lima bulan. Mayat korban kemudian dikubur di pondasi rumah warga di Desa Pengembur Kecamatan Pujut, diketahui memang korban menikah di Desa Pengembur dan korban merupakan isteri salah seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Malaysia.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Praya Barat AKP Hery Indrayanto, SH, Panit I Reskrim IPDA I Made Pertama, SH, Panit I Binmas IPDA Dinam, Bhabinkamtibmas Desa Kateng BRIPKA L. Fauzan Jaya Ambartha, Bhabinsa Desa Kateng Sertu Sanusi, Kades Kateng Lalu Syarifuddin, SHI, TGH. Lalu Muhammad Lukman, TGH Habib Hanan, TGH. Mas’hur, TGH Nurul Maswa Ibrahim dan pihak keluarga korban serta warga Desa Kateng.

Sekitar pukul 15. 10 wita, jenazah korban dan orok bayinya tiba di rumah Duka Dusun Selao Desa Kateng Kecamatan Praya Barat, dan disambut histeris dan isak tangis warga, selanjutnya jenazah korban di bawa ke Masjid Samsul Ma’rif Dusun Selao Desa Kateng untuk di Sholatkan, dimana sholat Jenazah di imami oleh TGH. Lalu Muhammad Lukman. Sekitar pukul 16.00 wita jenazah di bawa ke Pemakaman Umum Dusun Selao Desa Kateng dan langsung dikebumikan atau dimakamkan.

TGH. Lalu Mashur saat menyampaikan kata – kata Takziah menegaskan bahwa kematian adalah sesuatu yang pasti, setiap yang bernyawa pasti akan merasakan yang namanya mati.

“Bukan kekayan, pangkat dan jabatan yang kita bawa mati melainkan amal ibadah selama hidup di dunia,” tegasnya.

Pihaknya meminta kepada pihak keluarga supaya merelakan dan mengihlaskan kepergian atau kematian almarhum, semoga dengan sifat ikhlas dan doa kita semua, almarhumah diampuni Dosa – Dosanya dan mendapatkan tempat yang mulai di sisi Allah SWT.

“Kami menghimbau kepada warga agar bisa menahan diri, jangan main hakim sendiri, mari kita serahkan permasalahan ini kepada pihak yang berwenang,” terangnya.

Pihak Polsek Praya Barat juga berkoordinasi denga Polsek Pujut, dalam melakukan pemantauan situasi pasca pemakaman korban.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *