Mataram – Kapolesta Mataram, Kombes Pol Guntur Herditrianto bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Mataram melakukan rapat bersama menjelang peringatan Hari Natal dan libur Tahun Baru 2021, bertempat di Aula Pendopo Wali Kota Mataram, Kamis (17/12/2021). Kegiatan ini dipimpin langsung Wali Kota Mataram, H Ahyar Abduh juga dihadiri oleh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan Camat se-Kota Mataram.
Wali Kota Mataram H. Ahyar Abduh menyampaikan dalam beberapa hari terakhir terjadi kasus positif Covid-19 di Kota Mataram dengan data pada hari Minggu (14/12) sebanyak 16 kasus, hari Senin (15/12) sebanyak 7 kasus dan Rabu (16/12) sebanyak 3 kasus.
Jumlah tersebut menjadi perhatian bersama, khususnya untuk mengantisipasi peningkatan menjelang peringatan hari Natal dan Libur Tahun Baru 2021.
Khusunya Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Mataram diminta secara tegas untuk terjun langsung memantau penerapan protokol kesehatan.
“Kita minta tim Gugus Tugas untuk memantau standar pelaksanaan 3M (Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, dan Memakai Masker), selama peringatan Natal, agar peringatan hari Natal bisa berjalan lancar dan khidmat” pinta Wali Kota Mataram.
Begitu juga dengan menjelang libur Tahun Baru 2021, Wali Kota Mataram H. Ahyar Abduh akan meniadakan kegiatan-kegiatan di ruang publik.
“Kita sudah putuskan terkait tahun baru ini, tidak ada kegiatan yang ada di ruang publik, ditempat umum dalam bentuk kegiatan apapun,” tegasnya.
Hal ini berlaku untuk semua pihak. Instansi Pemerintah dilarang untuk mengadakan acara selama pergantian tahun, dan pihak lain di luar pemerintahan yang meminta izin kegiatan di ruang publik, seperti di Sangkareang, pinggir pantai, dan tempat terbuka lainnya tidak akan diperbolehkan berdasarkan aturan dari pihak kepolisian.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram dr. Usman Hadi menyampaikan secara umum grafik perkembangan Kota Mataram telah melewati masa puncak pada bulan Juli 2020, kemudian terjadi grafik fluktuatif, namun kondisinya cendrung melandai.
Dari data tersebut diharapkan sebagai cerminan perkembangan kasus positif Covid-19, sebagai langkah antisipasi menjelang peringatan Natal dan Tahun Baru 2021.
Kapolresta Mataram, Kombes Pol Guntur Herditrianto menyampaikan untuk kesiapan pengamanan Natal dan tahun baru. Pihaknya
sudah melaksanakan rapat kordinasi bersama instansi terkait. Juga mengundang pengelola hotel dan perwakilan seluruh gereja di Mataram.
Kegiatan ibadah juga disepakati. Seperti ada gereja yang bisa menampung 1500 jemaat. Tapi Karen covid dilakukan bertahap dan maksimal dihadiri 100 orang jemaat.
“Bahkan ada yang akan melaksanakan ibadah secara zoom atau daring. Tinggal bagaimana kita mengontrol pelaksanaannya,” katanya.